Reality is a Bitch

Blog ngga' penting punya orang yg ngga' penting...

ARCHIVES

'Bout me

Foto saya
Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
:ehm: Nama gw Victor Yulius, biasa dpanggil Victor. Gw tu orgnya biasa aja, sama ky org2 laen di dunia. Gw sekarang lgi du2k d bangku SMP tepatnya kelas 8 di SMP Pl. Domenico Savio. Udah itu aj (:

Follower

Donna Donna~

Author: We did not find results for: VictoResek.

Lagu 'Donna Donna' dianggap sebagai karya tradisional
atau folksong, mewakili sebuah budaya atau kejadian lokal.
Namun gak juga lantas dianggap sbg karya anonim, karena
beberapa lagu bersifat tradisionil bisa mencantumkan nama
komposer atau penggubah lirik. Contoh folksong yg disebut
anonim adalah lagu 'The House of Rising Sun' yang konon
awalnya dipopularkan kelompok The Animal (Eric Burdon).
Dan pada data lagunya tertulis ‘tradisional’ atau ‘no name’.


: How the winds are laughing
: They laugh with all their might
: Laugh and laugh the whole day through
: And half the summer's night

Sementara lagu ‘Donna Donna’ diyakini berasal dari budaya
Yahudi, untuk musiknya berjudul ‘Dana’ dan berupa lirik yg
dinyanyikan berjudul ‘Dana Dana’. Nada berikut lirik lagu ini
diperkirakan mulai popular di kalangan Yahudi saat penguasa
Hitler (konon sebetulnya berdarah Yahudi pula) melancarkan
genocide secara sistematis bertema pemurnian ras unggul.

Istilah ’Dana’ bisa bermakna banyak, antara lain adalah salah
satu nama favorit bagi kaum wanita Yahudi. Sementara pada
budaya Turki berarti ’sapi’ (binatang) yang bisa berarti subur
dan menghasilkan kebaikan. Sementara bagi Yahudi perantau
terutama di Eropah Tengah seperti di Jerman serta Polandia,
‘dana dana’ merupakan senandung atau nada berguman.

: Donna donna donna donna
: Donna donna donna do ..
: Donna donna donna donna
: Donna donna donna do ..

Lirik lagu ini menggunakan perlambang ’sapi’ (a calf) sebagai
tokoh utama yakni simbol kaum yahudi yang teraniaya. Serta
simbol antagonisnya ‘the farmer’ untuk menggambarkan Nazi.
Kemudian burung layang-layang (swallow) juga angin (wind),
mewakili keinginan untuk bebas sekaligus menolak dijajah.

Interpretasi teks ini adalah dari versi lirik berbahasa Inggris,
yang dipopularkan pertama kali sebagai lagu oleh pendekar
berambut legam panjang dengan wajah tirus kurus berdarah
Meksiko, Joan Baez. Wanita yang berjuang dengan gitarnya
lewat lirik Kumbaya (jadi satu lagu gereja di Indonesia), Biko
(nama pejuang apertheid yang dinyanyikan si Peter Gabriel),
We Shall Overcome untuk Martin Luther King, serta balada
Donna Donna yang disenandungkannya awal tahun 1960.



: Stop complaining, said the farmer
: Who told you a calf to be?
: Why don't you have wings to fly with
: Like the swallow so proud and free

Joan Baez dianggap pendekar awal bagi sebutan 'folk rock',
yakni penyanyi balada dengan gitar akustik sederhana tapi
mengumandangkan lirik lantang sehingga disebut 'rockers'.
Pergaulannya luas, satu panggung dengan jagoan folk lain
yakni Donovan. Bersahabat karib dengan Janis Joplin, juga
memperkenalkan pemuda lusuh bersuara berantakan plus
tampangnya ajaib namun disebut jenius. Brondong Yahudi
bernama Robert Allen Zimmerman itu diajak konser bareng,
kelak malah lebih terkenal dan penting ketimbang si Baez.
Nama Iwan Fals bisa eksist karena sosok si Yahudi inilah.



Sementara ’Donna Donna’ versi Baez merupakan konteks
yang dapat mewakili isu anti rasial (freedom) hingga protes
terhadap perang (isu Vietnam) melalui ‘make love, not war’.
Lagu yang amat popular dan sering dinyanyikan di kelas2
sekolah bahkan diterjemahkan dalam bahasa Jepang, tapi
terlarang di Korea Selatan dengan tuduhan ’lagu komunis’.
Ketika muncul di film ‘Gie’, juga salah satu lagu favoritnya,
boleh mewakili sikap Soe Hok Gie yang pernah menulis :

”Saya mimpi tentang sebuah dunia, di mana ulama, buruh,
dan pemuda bangkit dan berkata; Stop semua kemunafikan,
stop semua pembunuhan atas nama apa pun. Tak ada rasa
benci pada siapapun, agama apapun, dan bangsa apapun.
Dan melupakan perang dan kebencian, dan hanya sibuk
dengan pembangunan dunia yang lebih baik!”.



: Calves are easily bound and slaughtered
: Never knowing the reason why
: But whoever treasures freedom
: Like the swallow has learned to fly


Donna Donna Lyric

On a wagon, bound for market
There's a calf with mournful eye
High above him there's a swallow
Winging swiftly through the sky

Refrein:
How the winds are laughing
They laugh with all their might
Laugh and laugh the whole day through
And half the summer's night
Donna, Donna, Donna, Donna
Donna, Donna, Donna-dai
Donna, Donna, Donna, Donna
Donna, Donna, Donna-dai

Stop complaining, said the farmer
Who told you a calf to be
Why don't you have wings to fly with
Like the swallow so proud and free

Calves are easily bound and slaughtered
Never knowing the reason why
But however, treasure freedom
Like the swallow who learned to fly

 

0 Response to “Donna Donna~”

Leave a Reply